Polemik Penebangan Pohon Aset Kelurahan Situbatu Tanpa Izin, Ini Keterangan Lurahnya
Banjar, sergap.live – Isu adanya penebangan beberapa Pohon Jati dan Pohon Kelapa di wilayah Kelurahan Situbatu Kecamatan Banjar Kota Banjar yang di lakukan oleh warganya sendiri di Tanah/Kebun Kelurahan tanpa izin, menuai polemik di masyarakat.
Saat di konfirmasi media, Rabu (19/02/2024), Lurah Situbatu Heri di kantornya mengatakan bahwa kronologis kejadianya ialah warganya sendiri yang notabenenya Karang Taruna Karya Mekar kedapatan telah menebang beberapa Pohon Jati dan Kelapa di lahan Kelurahan yang itu merupakan Aset pemerintah Kota Banjar, dan ia sendiri tahunya setelah pohon-pohon tersebut di tebang dan di jual.
“Saya tidak tahu dan mereka tidak meminta izin dahulu untuk melakukan penebangan pohon sekaligus menjualnya, hingga akhirnya Hari Selasa (18/02/2024) kami bersama Camat Banjar memanggil yang bersangkutan untuk dimintai keterangan sekaligus membuat pernyataan untuk mengembalikan hasil penjualan pohon tersebut kepada pemerintah karena itu merupakan Aset Pemerintah” terangnya.
Lanjutnya, setelah dimintai keterangan dan membuat pernyataan mereka meminta maaf atas kelalaiannya karena tidak tahu prosedur, dikiranya sama seperti regulasi tanah Desa, karena pohon-pohon tersebut awalnya memang hasil dari penenanaman warga sendiri sebelum di bentuk Kelurahan seperti sekarang ini.
Dan alhamdulilah sekarang ini permasalahan telah di selesaikan bersama Camat Banjar sekaligus mewakili bagian Aset Kota Banjar, dengan akan di kembalikannya uang hasil dari penjual kayu-kayu tersebut, intinya mereka hanya tidak tahu prosedur saja dan hasilnya pula dipakai untuk kepentingan warga sendiri yakni untuk membeli Kaos tim dan operasional turnamen Bola Voly antar Desa/Kelurahan di Sport Center Langensari.
Dengan kejadian ini kami termotivasi untuk senantiasa melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang aset-aset yang ada di wilayah Kelurahan, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi pungkasnya.
(Yat Jr)