Rp50 Miliar untuk PJU Pangandaran, Tapi Jalan Tetap Gelap! Warga Ke Mana Uangnya?
Pangandaran, Sergap.live – Program Penerangan Jalan Umum (PJU) “Semart Pintar” yang dikelola Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pangandaran mendapat sorotan tajam dari masyarakat Minggu 9 Maret 20
Dengan anggaran fantastis mencapai Rp50 miliar, realisasi di lapangan justru dinilai tidak optimal.
Arif Budiman, salah satu tokoh masyarakat, mengkritik keras program tersebut, bahkan menyebutnya sebagai “PJU Semart Bodo” karena sistem yang diterapkan tidak efektif.
Ia mencontohkan kondisi di Jalan Batuhiu, di mana lampu penerangan telah padam lebih dari satu bulan tanpa ada perbaikan dari pihak terkait.
“Jalan Batuhiu itu rawan kecelakaan dan tindak kriminal. Sekarang gelap gulita, tapi Dishub seolah tidak peduli.
Anggaran Rp50 miliar ini jadi terasa sia-sia kalau akhirnya penerangan jalan tetap bermasalah,” ujar Arif Budiman.
Hal senada disampaikan Bah Rangga, tokoh masyarakat lainnya, yang menyayangkan besarnya anggaran yang dikelola Dishub namun tidak memberikan manfaat maksimal bagi warga.
“Kami sudah melaporkan masalah ini ke dinas terkait, tapi Sekretaris Dinas hanya memberikan harapan tanpa ada tindakan nyata.
Selalu ada alasan, tapi tidak ada perbaikan,” kata Bah Rangga dengan nada kecewa.
Masyarakat kini mempertanyakan transparansi pengelolaan anggaran besar tersebut.
Mereka berharap pemerintah daerah segera turun tangan dan memastikan bahwa fasilitas penerangan jalan benar-benar berfungsi sebagaimana mestinya, bukan sekadar proyek besar tanpa hasil nyata.
(Red)