
Pangandaran, Sergap.live – SPBU 34.46301 Putra Pinggan, Kecamatan Kalipucang, Pangandaran, mendadak menjadi sorotan publik setelah viralnya sebuah video dari seorang konsumen yang menuding adanya bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite oplosan di SPBU tersebut.
Video tersebut menyebar luas di media sosial dan menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat.
Insan Setia Herdiansah, selaku pengawas SPBU 34.46301 Putra Pinggan, mengaku terkejut dan bingung dengan tudingan tersebut. Dalam wawancaranya, ia menjelaskan bahwa tidak mengetahui adanya indikasi BBM oplosan di SPBU yang diawasi.
“Kami sangat kaget dengan kedatangan pihak kepolisian dan media. Polisi sudah mengecek densitas dan tera kadar Pertalite langsung di tempat, dan sejauh ini tidak ditemukan adanya perubahan mencurigakan,” ujar Insan Sabtu 12/4/35..
Terkait warna BBM yang disebut merah oleh konsumen, Insan mengaku tidak memahami hal tersebut. Ia menegaskan bahwa pada hari Rabu hari yang disebut dalam video viral, SPBU menjual sebanyak 9.000 liter BBM jenis Pertalite, dan tidak ada satu pun konsumen yang mengeluhkan kualitasnya.
“Alhamdulillah, dari 9.000 liter yang kami jual hari itu, tidak ada satu pun kendaraan yang mengalami masalah atau konsumen yang mengajukan komplain,” tambahnya.
Insan juga menyampaikan bahwa pihak SPBU merasa tercemar dengan beredarnya tudingan ini. Namun, ia tetap mengambil hikmah dari kejadian tersebut sebagai pelajaran agar lebih waspada dan meningkatkan pengawasan mutu BBM.
“Kami sudah melaporkan hal ini kepada pimpinan perusahaan SPBU, dan pengecekan densitas juga telah dilakukan langsung oleh pihak Polres Pangandaran,” pungkasnya.
(Red-Budi)